Film Korea yang diangkat dari kisah kongkrit menjadi salah satu film Korea yang benar-benar disarankan. Sebab, film-film menampakkan berbagai hal yang kadang jauh sekali dari kesan romantis yang kerap kali ditemukan dalam film Korea.
Film Korea yang diangkat dari kisah kongkrit hadir untuk mendokumentasikan berbagai hal yang pernah terjadi di Korea, baik secara politik ataupun kehidupan sehari-hari yang melibatkan tindak kejahatan. Kecuali itu, film-film hal yang demikian tampil dengan demikian itu meyakinkan dan penuh cerita mencekam.
Kecuali itu, film Korea yang diangkat dari kisah kongkrit ini hadir dengan berbagai latar dan plot sehingga semakin membikin kisah-kisah hal yang demikian lebih berbagai.
1. Escape from Mogadishu (2021).
Escape from Mogadishu yaitu penyesuaian diri dari peristiwa kongkrit dikala dua wakil kedutaan dari Korea Selatan dan Korea Utara terjebak di Perang Saudara di Somalia pada akhir 1980-an dan awal 1990-an. Film ini mengisahkan upaya dan kerja sama dari dua kedutaan hal yang demikian untuk dapat melarikan diri dari perselisihan hal yang demikian.
2. Dark Figure of Crime (2018).
Film ini mengisahkan Kim Hyung-min, seorang detektif Busan yang tak peduli dengan promosi jabatan di kepolisian, tapi punya dedikasi tinggi untuk memecahkan kasus yang ditanganinya. Suatu waktu, dia berjumpa Kang Tae-oh, seorang informan yang ternyata membawa Hyung-min pada sebuah kasus menghilangkan nyawa orang lain korban tanpa identitas.
3. New Trial (2017).
New Trial mengisahkan kisah pilu yang dialami oleh Jo Hyun-woo setelah melihat menghilangkan nyawa orang lain seorang sopir taksi. Alih-alih menjadi saksi dalam kasus hal yang demikian, Hyun-woo malahan dituduh melakukan menghilangkan nyawa orang lain hal yang demikian.
Joon-ho terpaksa mengakui menghilangkan nyawa orang lain yang tak pernah dia lakukan karena dianiaya polisi. Dia malahan divonis 10 tahun penjara. Sesudah menjalani 10 tahun di penjara, Joon-ho malahan berjumpa Lee Joon-young, seorang advokat yang banyak utang untuk membersihkan namanya di mata aturan. Film ini yaitu penyesuaian diri dari kisah kongkrit kasus menghilangkan nyawa orang lain Iksan yang membikin seorang remaja laki-laki menjadi tersangka menghilangkan nyawa orang lain.
4. Northern Limit Line (2015).
Northern Limit Line berkisah dikala Kopral Park Dong-hyuk yang baru saja menjadi anggota Angkatan Laut Republik Korea ditugaskan di kapal patroli PKM 375. Di tengah hingar bingar Korea Selatan menjadi tuan rumah bersama Jepang dalam penyelenggaraan Piala Dunia FIFA, 2002, Korea Utara mengerahkan kapal pukat ikan dengan mata-mata untuk melintasi Garis Batas Utara yang menjadi garis demarkasi laut. Kapal PKM 357 walhasil menangkap segala penumpang mata-mata hal yang demikian sampai walhasil dibebaskan atas instruksi pemerintah.
5. The Classified File (2015).
The Classified File yaitu cerita yang diubahsuaikan berdasarkan kasus penculikan 33 hari di Busan pada 1978. Film ini mengisahkan Eun-joo, seorang gadis yang tiba-tiba sirna. Sampai dua pekan kemudian, polisi berasumsi bahwa Eun-joo sudah meninggal dunia.
Melainkan, ibu Eun-joo tak percaya demikian itu saja. Sampai walhasil dia pergi ke Kim Joong-san, seorang peramal tenar dan menyatakan bahwa putrinya masih hidup. Peramal Joong-san kemudian membawanya kepada Gong Gil-yong, seorang detektif veteran dan seketika menemukan Eun-joo. Dengan segala upaya memecahkan teka-teki, dua orang hal yang demikian semestinya berhadapan dengan hal yang tak pernah dibayangkan sebelumnya.